TUHAN
Engkau di sana
di lubuk hati yang paling dalam
Engkau sangat dekat
walau kadang terlupakan
aku rindu
pada-Mu untuk menyatu
aku cinta
karena Engkau wajib dicinta
setetes embun kuharap dari-Mu
penyejuk kalbu pengobat rindu
dari-Mu aku pinta
semunar sinar terpancar
penerang terang hati nan gusar
pengobat raga jiwa yang liar
ya Allah,
Engkau segala tempat aku memohon
Oktober 2008
HALA BI HALAL
harta boleh sirna
uang boleh hilang
jabatan boleh ditahan
harapan kadang putus di jalan
impian sering tidak jadi kenyataan
tapi,
hati tak boleh mati
harus suci tuk sambung silaturahmi
di hari yang fitri
hati harus ikhlas
untuk minta dan beri maaf
pada insan yang bernapas
kita berlebaran
agar lembaran hidup menjadi lebar
noda dan dosa kita haturkan
untuk mendapat ampunan
dari-Nya Tuhan
Oktober 2008
SERTIFIKASI
jauh
terlalu jauh kan kutempuh
hingga mungkin kakiku luruh
kucoba melangkah
walau berat kakiku ini
kuajak berjalan juga berlari
langkah pelan tapi pasti
di awal kuberjalan
hingga kemudian
sesekali berlari
halangan, rintangan dan cobaan
itu bukan persoaalan
walau tidak bisa kuabaikan
ya...
ia pasti harus kudapat
walau berat aku kuat
melawan setan yang penuh pikat
untuk dapat sertifikat
Oktober 2008
Kamis, 23 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Yah, puisi yang lumayan. Daripada aku yang cuma bisa buat puisi dalam angan-angan !!!
BalasHapus